Pasar Ki Lemah Duwur yang Terlupakan, Lukman Hakim Janjikan Kebangkitan Lewat Revitalisasi dan Digitalisasi

Lukman Hakim dan Fauzan Jakfra saat blusukan di pasar ki lemah duwur (for TIMESpos.id)


TIMESpos.id, BANGKALAN - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bangkalan nomor urut 1, Lukman Hakim dan Fauzan Ja'far, kembali menunjukkan komitmen mereka untuk menyapa masyarakat Bangkalan secara langsung. 


Kali ini, Pasar Tradisional Ki Lemah Duwur menjadi tujuan kunjungan mereka, sebuah pasar yang pernah menjadi denyut nadi perekonomian, namun kini tengah terpuruk di tengah berbagai tantangan.


Di bawah terik matahari, suasana di pasar yang biasanya lengang seketika berubah ramai saat Lukman Hakim tiba bersama tim pemenangannya. Sambutan hangat datang dari para pedagang yang tampak antusias menyampaikan berbagai keluh kesah. 


Salah satunya adalah Juheri, seorang pedagang yang telah berjualan selama bertahun-tahun di pasar tersebut. Dengan nada penuh harap, Juheri menyampaikan kegelisahannya kepada Lukman.


"Dulu pasar ini ramai, tapi sekarang sepi. Fasilitas transportasi menuju pasar kurang memadai, belum lagi kondisi pasar yang tidak terawat," ujar Juheri dengan raut wajah yang mencerminkan harapan besar. 


Baginya, perubahan adalah satu-satunya jalan agar pasar kembali hidup dan para pedagang seperti dirinya bisa mendapatkan penghasilan yang layak.


Lukman Hakim, yang sejak awal terlibat aktif mendengarkan, tak tinggal diam. Dalam sebuah dialog hangat dengan para pedagang, ia menegaskan bahwa revitalisasi Pasar Ki Lemah Duwur akan menjadi salah satu prioritas dalam program kerjanya jika terpilih sebagai bupati. 


Baginya, pasar tradisional seperti Ki Lemah Duwur adalah denyut perekonomian rakyat yang harus dijaga dan dikembangkan.


“Kami akan memastikan adanya perbaikan fasilitas, mulai dari infrastruktur pasar hingga akses transportasi. Tidak hanya itu, kami juga berencana menghadirkan inovasi baru, seperti digitalisasi pasar tradisional untuk memudahkan transaksi dan promosi,” tegas Lukman dengan penuh keyakinan. 


Ucapannya disambut dengan tepuk tangan meriah dari para pedagang yang selama ini merindukan perubahan nyata.


Lukman tak hanya berbicara. Di tengah kunjungan itu, ia juga menunjukkan kepedulian nyata dengan membeli dagangan dari beberapa pedagang, mulai dari sayuran hingga rempah-rempah. 


Gestur ini membuat suasana semakin akrab dan menyenangkan, menciptakan kehangatan tersendiri antara pasangan yang dikenal dengan sebutan "ManFaat" ini dan masyarakat pasar.


Senyum penuh harap tampak di wajah para pedagang saat Lukman Hakim dan Fauzan Ja'far beranjak dari pasar. Mereka tahu, kunjungan ini bukan sekadar seremonial belaka. Pasangan yang selalu menekankan pentingnya aspirasi rakyat ini terlihat serius dalam upaya mereka membangun kembali kejayaan Pasar Ki Lemah Duwur.


Masyarakat kini menanti bukti dari janji yang diucapkan. Mereka berharap bahwa di bawah kepemimpinan Lukman Hakim-Fauzan Ja'far, pasar ini akan kembali hidup, menjadi pusat ekonomi yang ramai, dan memberikan keuntungan bagi semua pihak bukan sekadar nostalgia masa lalu, tetapi kenyataan yang akan segera terwujud. ***

Baca Juga


Baca Pos Terkait:




Post a Comment

Lebih baru Lebih lama